"Kita kekurangan dryer, jadi bagi yang ingin investasi bisa ikut untuk mengambil peran bersama pemerintah. Kita manfaatkan peluang ini," ucapnya.
Sementara, Romy J Utama usai diskusi menyampaikan, diskusi ini bertujuan untuk menyatukan stakeholders KADIN Lampung.
Kata Romy J Utama, pengurus-pengurus KADIN Lampung tersebar di berbagai sektor usaha dan merupakan pelaku ekonomi yang nyata.
"Pengurus KADIN ini memang tersebar di mana-mana dan saat ini merupakan pelaku-pelaku ekonomi yang nyata, tetapi untuk mengintegrasikan dan berjalan bersama-sama maka kita bikin rapat hari ini," ujar Romy J Utama.
Lanjut Romy J Utama, kesimpulan dari rapat ini KADIN Lampung membentuk tim-tim kecil yang akan berjalan dan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.
"Misal di sektor UMKM, pemasaran dan lainnya. Disektor pertanian, kita membutuhkan pengering-pengering, kemudian pabrik-pabrik beras, itu kita bentuk tim agar bisa berlari kencang bersama gubernur," ungkapnya.
Disinggung tantangan dunia usaha saat ini, Romy J Utama mengaku dunia bisnis saat ini tengah slow down.
"Misal dalam negeri kita sedang banyak mengejar investasi. KADIN baik ketua umum dan ketua provinsi sedang sama-sama bekerja keras untuk membawa investasi baru, khususnya di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan di Lampung," tuturnya.